HarianBorneo.com, SAMARINDA – Pemprov Kaltim memiliki cita-cita dalam hal kemandirian pangan. Hal tersebut dilakukan supaya Benua Etam tidak selalu bergantung dengan daerah lain dalam pemenuhan bahan pokok penting. Memang saat ini, Kaltim masih sangat bergantung dengan hasil pertanian dari daerah lain seperti Sulawesi dan Jawa.
Meski demikian, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun menginginkan agar Benua Etam bisa menghasilkan produk pertanian sendiri, terlebih dengan hadirnya IKN Nusantara. Salah satunya dengan wacana Food Estate atau lumbung pangan yang selalu digaungkan oleh Pemprov Kaltim belakangan ini.
“Semoga rencana itu bisa terwujud karena kita ini memiliki lahan yang luas. Jika hal itu terpenuhi, maka mimpi Kaltim untuk kemandirian pangan bukan hanya sekadar angan belaka,” ucap Samsun, Senin (6/3).
Politisi PDI-P ini menyampaikan, organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim seharusnya bisa mendukung upaya ini agar terwujudnya swasembada pangan di Benua Etam. Bahkan Samsun berkomitmen untuk mendukung penganggaran program food estate jika rencana ini benar-benar direalisasikan.
“Kami siap mendukung dan mengawal rencana itu untuk mewujudkan swasembada pangan di Kaltim,” tutupnya. (NF/Adv/DPRDKaltim)