HarianBorneo.com, SAMARINDA – Ketersediaan bahan pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri telah dijamin oleh Pemerintah . Kendati demikian, melambungnya harga bahan pangan termasuk daging merah belum diperhatikan secara serius.
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) Ambulansi Komariah mengungkapkan, berdasarkan informasi dari masyarakat sudah mulai terjadi kenaikan sejumlah bahan pangan dan daging di pasar-pasar tradisional.
“Siklusnya memang setiap tahun memang terjadi kenaikan terutama jelang hari raya, ini masih tahap wajar sebenarnya hanya saja yang pemerintah perlu melakukan kontrol terhadap jumlah kenaikan agar bernilai standar dan mampu di jangkau masyarakat luas,” tuturnya.
Komariah meminta agar Pemerintah turun tangan melakukan pengawasan yang hendaknya dilakukan secara rutin hingga jelang lebaran karena selain untuk memastikan bahwa barang kebutuhan pangan tersedia, juga agar kenaikan harga pangan masih dalam batas yang wajar.
Ia menilai, salah satu kontrol adalah dengan sidak pasar yang dinilai mampu memberikan efek positif serta mencegah adanya oknum-oknum pedagang nakal yang menimbun barang dan memainkan harga pangan jelang lebaran.
“Dinas terkait agar terus lakukan kontrol karena jangan sampai masyarakat dirugikan. Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak perlu membeli barang secara berlebihan karena pemerintah sudah menyatakan stok ketersediaan bahan pangan kondisi aman,” tutup Komariah. (MF/Adv/DPRDKaltim)