HarianBorneo.com, TENGGARONG – Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) fokus mengembangkan sektor pertanian di wilayah hulu yang masih minim petani dan lahan pertanian. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Distanak Kukar, Mohamad Rifani, mengungkapkan bahwa sebagian besar petani di wilayah hulu memiliki lahan di bawah satu hektar.
“Pertanian di hulu masih memerlukan banyak pengembangan karena keterbatasan lahan dan alat mesin pertanian yang kurang memadai,” jelas Rifani.
Rifani menambahkan, jika sistem pengairan di wilayah tersebut bisa dimaksimalkan, ratusan hektar lahan dapat diubah menjadi lahan produktif, sehingga hulu Kukar bisa menjadi pusat pertanian baru.
“Pengembangan pertanian di hulu sangat penting untuk diversifikasi ekonomi lokal dan sektor pertanian di Kukar secara keseluruhan,” lanjutnya.
Distanak berharap, dengan optimalisasi sumber daya yang ada, produktivitas lahan pertanian di kecamatan seperti Tabang, Kembang Janggut, Kenohan, Muara Wis, dan Muara Muntai dapat meningkat, sehingga memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat. (VY/Adv/DiskominfoKukar)