Pemkot Samarinda Dukung Program Pemberantasan Norkoba di Kota Tepian

- Jurnalis

Rabu, 12 Oktober 2022 - 07:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan bersama Pemkot Samarinda dengan unsur Forkopimda untuk membahas terkait bahaya ancaman Narkoba. (Foto: Ist)

Kegiatan bersama Pemkot Samarinda dengan unsur Forkopimda untuk membahas terkait bahaya ancaman Narkoba. (Foto: Ist)

HarianBorneo.comSAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mendukung program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang saat ini tengah dikebut oleh Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Kota Tepian.

Apalagi, dua tahun belakangan ini, peredaran gelap narkotika dan obat/bahan berbahaya (Narkoba) di Kota Samarinda disebut-sebut paling tinggi se-Kalimantan Timur (Kaltim).

“Pemkot sangat mendukung mensukseskan kegiatan bersama ini, termasuk dukungan anggaran,” kata Wali Kota Samarinda, Andi Harun usai rapat koordinasi perihal Pengembangan dan Pembinaan Kota Tanggap Ancaman Narkoba yang menjadi program BNNK Samarinda di Balaikota pada Rabu, (12/10/2022).

Sementara itu, Kepala BNNK Samarinda Kombes Pol Wiwin Firta menambahkan, bahwa pemberantasan atas peredaran gelap narkoba memang tak bisa dilakukan pihaknya seorang. Butuh kolaborasi antar unsur dan lembaga, termasuk TNI/Polri dan jajaran unsur Forkompimda Samarinda.

Menurutnya, perlu sinergitas antara pemerintah, aparat penegak hukum, serta masyarakat yang aktif menjadi pelapor dan pelopor untuk mengentaskan penyalahgunaan narkoba.

“Bukan hanya aparat dan BNNK, tapi tugas semua,” ucap Wiwin sapaannya.

Ia mengatakan pihaknya membuka pintu lebar bagi pengguna narkotika yang ingin direhabilitasi. Yakni dengan membuat laporan melalui aplikasi Si Pesut yang dapat diunduh oleh masyarakat umum melalui Google Play Store. Apalagi, BNNK Samarinda juga dilengkapi oleh tim psikologi yang akan membantu para pengguna untuk bebas dari ketergantungan Narkoba.

“Masyarakat jangan takut lapor, jangan takut rehabilitasi, apabila ada keluarga, teman kita sudah terlanjur kena, akan kita bantu rehabilitasi. Kami bisa datang, maupun masyarakat yang datang,” pungkasnya.(Rf/Adv)

Berita Terkait

Revitalisasi Pasar Pagi Disorot, DPRD Samarinda Desak Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama
DPRD Samarinda Siapkan Regulasi untuk Kendalikan Ritel Modern, Lindungi UMKM Lokal
Kasus Doxing Meningkat, DPRD Samarinda Desak Penegak Hukum Ambil Langkah Tegas
Minim Sosialisasi, DPRD Samarinda Desak Pemkot Perluas Informasi Soal Sekolah Rakyat
DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri
DPRD Samarinda Desak Pemerataan Program Makan Bergizi di Semua Sekolah
Sampah Jadi Sorotan, DPRD Samarinda Dorong Aksi Bersama Atasi Krisis Lingkungan
TPS di Jalan Padat Karya Dikeluhkan Warga, DPRD Minta Pemerintah Prioritaskan Hak atas Lingkungan Sehat

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 17:11 WIB

Revitalisasi Pasar Pagi Disorot, DPRD Samarinda Desak Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama

Jumat, 18 Juli 2025 - 17:08 WIB

DPRD Samarinda Siapkan Regulasi untuk Kendalikan Ritel Modern, Lindungi UMKM Lokal

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:32 WIB

Kasus Doxing Meningkat, DPRD Samarinda Desak Penegak Hukum Ambil Langkah Tegas

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:28 WIB

Minim Sosialisasi, DPRD Samarinda Desak Pemkot Perluas Informasi Soal Sekolah Rakyat

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:21 WIB

DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:08 WIB

Sampah Jadi Sorotan, DPRD Samarinda Dorong Aksi Bersama Atasi Krisis Lingkungan

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:06 WIB

TPS di Jalan Padat Karya Dikeluhkan Warga, DPRD Minta Pemerintah Prioritaskan Hak atas Lingkungan Sehat

Senin, 14 Juli 2025 - 16:47 WIB

Pembangunan Chinatown Samarinda Harus Libatkan Komunitas dan Rancang Dampak Ekonomi Nyata

Berita Terbaru

Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Ismail Latisi. (Foto : Ist)

Advertorial

DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri

Rabu, 16 Jul 2025 - 16:21 WIB