Perusda Banyak Berulah, Komisi II DPRD Kaltim Beri Sorotan Tajam

- Jurnalis

Kamis, 23 Februari 2023 - 09:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono. (Foto: Ist)

Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, SAMARINDA – Banyaknya Perusahaan Daerah (Perusda) di Bumi Etam mendapat sorotan tajam dari Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono. Bahkan tidak sedikit dari direksi perusda di Kaltim ada yang tersandung kasus korupsi seperti yang baru-baru ini dibekuk oleh Kejaksaan Tinggi Kaltim.

Menurut Legislator yang akrab disapa Tiyo ini, terungkapnya kasus korupsi di dalam tubuh Perusda sendiri tentu menjadi catatan buruk. Padahal sebelum diangkat menjadi direksi di Perusda, mereka perlu menjalani serangkaian seleksi, di mana pemilik saham mayoritas dari perusda yaitu pemerintah provinsi selalu memberikan langkah-langkah preventif dan mitigasi kepada mereka.

“Proses seleksi direksi perusda itu kan harus terbuka, transparan, akuntabel dan harus dipilih orang-orang yang punya kapasitas dan kredibilitas. Integritas juga paling penting. Jadi kalau sudah begitu kita bicara iman saja lagi. Memang kalau melihat hal begitu, semuanya bisa tergoda, tapi semua itu tergantung iman saja lagi,” ucap Tiyo, Kamis (23/2).

Seharusnya, kata Tiyo, setidaknya Standard Operational Procedure (SOP) di suatu perusda bisa dijalankan dengan baik. Jika kemudian ada yang terpeleset ke sebuah kasus rasuah, maka itu bergantung pada masing-masing personal. Oleh sebab itu, dia ingin DPRD Kaltim bisa dilibatkan dalam proses seleksi para calon direksi perusda.

“Di fit and proper test misalnya. Supaya rekam jejaknya bisa terkoneksi ke kami. Memang ada second opinion ya, baik dari tim panitia seleksi (pansel), DPRD juga ada yang mewakili. Jadi kami bisa sama-sama menyeleksi,” imbuhnya.

Terlepas dari itu, Politisi Partai Golkar ini menyebut bahwa mengukur integritas seseorang memang agak sulit. Namun, minimal rekam jejak dan jejak digital yang bersangkutan bisa menjadi acuan.

“Ya harapannya, perusda-perusda yang hari ini ada, bisa menjaga kredibilitasnya. Sebab sampai saat ini masyarakat terus memonitor Anda. Perusda yang bersih dan transparan saja tak cukup. Perusda memang dituntut untuk menghasilkan. Jika sekadar bersih dan transparan tapi tak menghasilkan pun bakal jadi pertanyaan besar di benak masyarakat,” tandasnya. (NF/Adv/DPRDKaltim)

Berita Terkait

Revitalisasi Pasar Pagi Disorot, DPRD Samarinda Desak Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama
DPRD Samarinda Siapkan Regulasi untuk Kendalikan Ritel Modern, Lindungi UMKM Lokal
Kasus Doxing Meningkat, DPRD Samarinda Desak Penegak Hukum Ambil Langkah Tegas
Minim Sosialisasi, DPRD Samarinda Desak Pemkot Perluas Informasi Soal Sekolah Rakyat
DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri
DPRD Samarinda Desak Pemerataan Program Makan Bergizi di Semua Sekolah
Sampah Jadi Sorotan, DPRD Samarinda Dorong Aksi Bersama Atasi Krisis Lingkungan
TPS di Jalan Padat Karya Dikeluhkan Warga, DPRD Minta Pemerintah Prioritaskan Hak atas Lingkungan Sehat

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 17:11 WIB

Revitalisasi Pasar Pagi Disorot, DPRD Samarinda Desak Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama

Jumat, 18 Juli 2025 - 17:08 WIB

DPRD Samarinda Siapkan Regulasi untuk Kendalikan Ritel Modern, Lindungi UMKM Lokal

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:32 WIB

Kasus Doxing Meningkat, DPRD Samarinda Desak Penegak Hukum Ambil Langkah Tegas

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:28 WIB

Minim Sosialisasi, DPRD Samarinda Desak Pemkot Perluas Informasi Soal Sekolah Rakyat

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:21 WIB

DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:08 WIB

Sampah Jadi Sorotan, DPRD Samarinda Dorong Aksi Bersama Atasi Krisis Lingkungan

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:06 WIB

TPS di Jalan Padat Karya Dikeluhkan Warga, DPRD Minta Pemerintah Prioritaskan Hak atas Lingkungan Sehat

Senin, 14 Juli 2025 - 16:47 WIB

Pembangunan Chinatown Samarinda Harus Libatkan Komunitas dan Rancang Dampak Ekonomi Nyata

Berita Terbaru

Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Ismail Latisi. (Foto : Ist)

Advertorial

DPRD Samarinda Tegas Tolak Jual Beli Buku di Sekolah Negeri

Rabu, 16 Jul 2025 - 16:21 WIB