HarianBorneo.com, SAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi tidak ingin pengunduran pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Kaltim mengganggu persiapan kontingen dan para atlet di masing-masing daerah.
Pernyataan ini disampaikan Reza, sapaan karibnya usai dirinya mengetahui bahwa Ketua Panitia Besar (PB) Porprov Berau, Sri Juniarsih mengirimkan surat ke Gubernur Kaltim, Isran Noor terkait permohonan pengunduran pelaksanaan Porprov VII di Berau.
Sri Juniarsih meminta pelaksanaan diundur hingga 2 pekan yakni 26 November hingga 7 Desember 2022.
Yang pada seharusnya pelaksanaan Porprov VII di Berau akan dilaksanakan pada 12 hingga 23 November.
“Harapan kami sebenarnya tetap terlaksana sesuai jadwal. Karena di daerah lain juga ada kendala jika porprov ini diundur, masalah TC atau umur atlet,” kata Reza, Sabtu (6/11/2022).
Kendati demikian, Reza mengaku tidak mencampuri urusan persoalan pelaksanaan Porprov Berau. Hanya saja, Reza mendorong agar PB Porprov Berau, segera menuntaskan kendala yang dihadapi.
“Saya rasa untuk Porprov bagi kita ini salah satu event yang ditunggu para atlet dan para pecinta olahraga di Kaltim. Terkait kendala teknisnya kami serahkan kepada PB Porprov Berau,” paparnya.
Reza mencontohkan, terkait kendala venue pertandingan PB Porprov bisa memanfaatkan venue lain yang siap, meskipun venue tersebut tidak berada di Berau.
“Jangan sampai kendala-kendala itu tidak ada jalan keluarnya oleh panitia pelaksana, jadi mesti ada rapat pemantapan di PB Porprov Berau,” tegasnya.(Rf/Adv/DPRDKaltim)