Bantaran Sungai Tenggarong Akan Disulap Jadi Tempat Wisata

- Jurnalis

Selasa, 9 Mei 2023 - 00:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kukar, Maman Setiawan. (Foto: Ist)

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kukar, Maman Setiawan. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, TENGGARONG – Guna mempercantik tata letak Kecamatan Tenggarong, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kukar akan menata area pemukiman di Jalan Kartini dan Jalan Panjaitan.

Rencananya Disperkim Kukar akan mengubah lokasi tersebut untuk dijadikan sebagai tempat wisata unggulan di Kecamatan Tenggarong.

“Lokasinya sendiri seluas sekitar 1,3 kilometer persegi di Jalan Kartini dan Jalan DI Panjaitan,” ucap Kepala Disperkim Kukar, Maman Setiawan saat dikonfirmasi, Selasa (9/5/2023).

Ia mengatakan bahwa tujuan dari merombak kawasan tersebut yakni guna menarik minat wisatawan lokal maupun nasional serta mancanegara untuk berkunjung ke Kukar.

Maman menjelaskan, konsep pembangunannya ke depan akan diusung untuk pengembangan ekonomi masyarakat yang berbasis pada UMKM lokal. Hal itu didorong agar area tersebut menjadi wisata unggulan di Kukar.

“Akan kita tata dengan baik, tujuannya agar tidak ada lagi bangunan yang membelakangi Sungai Mahakam,” ungkapnya.

Dalam pembangunannya nanti, Disperkim Kukar disebutkannya akan menggelontorkan dana sekitar Rp 200 miliar dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Anggaran itu akan digunakan untuk membongkar 196 rumah warga yang berasal di pinggiran anak Sungai Mahakam.

“Nantinya akan kita bangun 300 unit bangunan dengan ukuran 6×7 meter dengan bentuk yang seragam dan bernuansa rumah adat Kutai,” sebutnya.

Kata dia, sepanjang area tersebut juga akan dibangun pemukiman untuk pelaku UMKM yang akan ditentukan oleh Pemkab Kukar. Selain itu juga akan dibangun taman, wisata kapal serta tempat kuliner tradisional dan modern.

“Ada juga teater mini dan souvernir seperti yang ada di Malioboro Yogyakarta,” pungkasnya. (VY/Adv/PemkabKukar)

Berita Terkait

JMSI Minta Presiden Prabowo Koreksi Kebijakan Menteri yang Rugikan Rakyat
Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas
Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern
Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif
Dugaan Jual-Beli Bantuan Kapal Nelayan di Kukar, DKP Turun Tangan
Pemerintah Kecamatan Kenohan Siapkan Lahan 400 Hektar untuk Pengembangan Wisata Alam
Pemdes Tuana Tuha Fokus Atasi Masalah Blank Spot Jaringan Internet
Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 08:08 WIB

JMSI Minta Presiden Prabowo Koreksi Kebijakan Menteri yang Rugikan Rakyat

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:41 WIB

Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:23 WIB

Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:19 WIB

Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif

Kamis, 5 Desember 2024 - 14:21 WIB

Dugaan Jual-Beli Bantuan Kapal Nelayan di Kukar, DKP Turun Tangan

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:12 WIB

Pemdes Tuana Tuha Fokus Atasi Masalah Blank Spot Jaringan Internet

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:06 WIB

Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:31 WIB

Infrastruktur Jalan di Loa Kulu Digenjot Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

Berita Terbaru

DKP Kukar lakukan verifikasi lapangan mengenai kasus perjualbelian bantuan kapal yang di lakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. (Foto : Ist)

Dispar Kukar

Dugaan Jual-Beli Bantuan Kapal Nelayan di Kukar, DKP Turun Tangan

Kamis, 5 Des 2024 - 14:21 WIB