Damayanti Ajak Masyarakat Terlibat Atasi Masalah Kekerasan Seksual

- Jurnalis

Jumat, 20 Januari 2023 - 19:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Damayanti.(Foto: Ist)

Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Damayanti.(Foto: Ist)

HarianBorneo.com, SAMARINDA – Tingginya angka kekerasan seksual masih menjadi polemik di Kota Samarinda.

Dilansir dari data kasus kekerasan perempuan dan anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Samarinda terdapat 19 kasus yang ditangani.

Melihat perkara tersebut, Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Damayanti sampaikan perkara ini menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat.

“Menjadi pukulan untuk kita semua,
hal ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah kontak tapi juga menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat,” ucapnya, Jum’at (20/1/2023).

Dirinya menyampaikan perlunya edukasi sejak dini kepada anak, dan jangan menjadikan seks menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan.

“Padahal pembelajaran tentang seks ini perlu untuk mencegah hal hal yg tidak diingan terjadi,” ujarnya.

Dewan Perempuan itu mengharapkan edukasi perlu dimulai kepada anak sejak Sekolah Dasar, terkait bagaimana akibat jika melakukan hal yg diluar batas bahwa seks bukan hanya soal suka sama suka, tetapi membuat efek yang negatif kedepan.

selanjutnya, dia menghimbau kepada orang tua untuk mengedukasi kepada anaknya, sehingga anak bisa terbuka ketika ada hal yang dirasa tidak pantas untuk segera disampaikan.

Bagaimana pun generasi muda adalah penerus bangsa, jika hal ini terjadi di usia masih kecil akan membuat masa depan menjadi terganggu, tutupnya.

Nasib bangsa 15 tahun kedepan dilihat dari bagaimana kondisi anak saat ini,
“jika kualitas anak saat ini tidak baik, bagaiman kedepannya bangsa kedepannya,” tutupnya.(MR/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

Ismail Latisi : Regulasi Soal Pernikahan Siri sedang Pada Tahap Kajian
Atasi Permasalahan Distribusi Gas LPG, Viktor Yuan Usulkan Skema BUM-RT
Pemangkasan Anggaran Kementerian PU, Abdul Rohim Minta Pemkot Tetap Fokus pada Pembangunan
Sri Puji Minta Pengawasan Ketat terhadap Pernikahan Siri
Upaya Pemkab Kukar dalam Pengakuan Masyarakat Hukum Adat Kedang Ipil
Camat Kota Bangun Darat Gelar Safari Ramadan ke Desa-Desa
Vanandza sebut Probebaya Berikan Dampak Positif bagi Masyarakat Samarinda
Aris Mulyanata Desak Pemerintah Tegakkan Perda untuk Atasi Pengemis dan Pengamen

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:21 WIB

Ismail Latisi : Regulasi Soal Pernikahan Siri sedang Pada Tahap Kajian

Senin, 10 Maret 2025 - 13:28 WIB

Atasi Permasalahan Distribusi Gas LPG, Viktor Yuan Usulkan Skema BUM-RT

Senin, 10 Maret 2025 - 13:17 WIB

Pemangkasan Anggaran Kementerian PU, Abdul Rohim Minta Pemkot Tetap Fokus pada Pembangunan

Senin, 10 Maret 2025 - 10:20 WIB

Sri Puji Minta Pengawasan Ketat terhadap Pernikahan Siri

Sabtu, 8 Maret 2025 - 09:36 WIB

Camat Kota Bangun Darat Gelar Safari Ramadan ke Desa-Desa

Jumat, 7 Maret 2025 - 11:32 WIB

Vanandza sebut Probebaya Berikan Dampak Positif bagi Masyarakat Samarinda

Jumat, 7 Maret 2025 - 11:27 WIB

Aris Mulyanata Desak Pemerintah Tegakkan Perda untuk Atasi Pengemis dan Pengamen

Jumat, 7 Maret 2025 - 11:20 WIB

Rohim Desak Pemerintah Evaluasi Kualitas Infrastruktur di Samarinda

Berita Terbaru

DPW PAN Kaltim Laksanakan Konferensi Pers Mengenai Pembukaan Bacalon Formatur Periode 2025-2030. (Foto : RD)

Metropolis

DPW PAN Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon Formatur Periode 2025-2030

Selasa, 11 Mar 2025 - 19:58 WIB

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti. (Foto : RD)

Advertorial

Sri Puji Minta Pengawasan Ketat terhadap Pernikahan Siri

Senin, 10 Mar 2025 - 10:20 WIB