HarianBorneo.com, SAMARINDA – Walikota Samarinda, Andi Harun sampaikan rencana revitalisasi bantaran sungai Mahakam saat rapat sidang paripurna HUT Kota Samarinda Ke-355, Selasa (24/1/2023).
Orang nomor 1 di Samarinda itu menyampaikan bahwa revitalisasi bantaran sungai Mahakam akan dijadikan sebagai teras kota Samarinda.
Program tersebut direncanakan akan menelan anggaran Rp 40 Miliar untuk segmen pertama, awal mulai dari kawasan Tempekong hingga depan Kantor Gubernur.
Pemerintah (Pemkot) Samarinda berencana melakukan pembangunan dengan sistem multipurpose dan skema pembangunan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Direncakan juga pelabuhan yang berada di Jalan Yos Sudarso akan dipindahkan ke pelabuhan peti kemas di Palaran.
Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Subandi memberikan apresiasi dan mendukung (Pemkot) atas rencana revitalisasi sungai Mahakam tersebut.
Dirinya mengatakan jika hal itu dapat dibuktikan, maka pihaknya DPRD Kota Samarinda sangat mendorong agar dapat direalisasikan.
Subandi menilai bahwa pelabuhan kawasan di Yos Sudarso memang fungsinya kurang maksimal, pelayanan aktivitas bongkar muat masih juga tidak maksimal.
Program ini dinilainya sangat positif dan memberikan dampak yang baik “karna tepian sepanjang bantara sungai Mahakam itu pintu masuk ketika orang melintasi jembatan yang dilihat pertama adalah sungai,” tutupnya. (MR/Adv/DPRDSamarinda)