Gelar Hearing, Komisi IV DPRD Samarinda Pertanyakan Soal Kategori Masyarakat Ekstrim

- Jurnalis

Rabu, 11 Januari 2023 - 14:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi IV DPRD Samarinda Hearing bersama Dinas Sosial. (Foto: Ist)

Komisi IV DPRD Samarinda Hearing bersama Dinas Sosial. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, Samarinda – Komisi IV DPRD Samarinda Gelar Hearing pada Selasa (11/1/2023) dengan Dinas Sosial (Dinsos) mengenai permasalahan sosial di Kota Samarinda, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Gabungan Lt.1

Kepala Dinsos Samarinda, Isfihani menginformasikan terdapat data 44524 Masyarakat miskin Pra Sejahtera, dan 9023 diantaranya tergolong miskin ekstrim.

Koordinator Komisi IV, Rusdi Meragukan data yang menyebutkan kategori masyarkat ekstrim meliki pengeluaran 300 Ribu perbulan, dirinya mengatakan “bahwa dikatakan miskin Ekstrim yang memiliki pengeluaran 300 Ribu per bulan” bebernya.

“Menurut saya kalau 300 ribu, berarti 10 ribu pengeluarannya perhari, saya menekankan harus verivikasi data yang aktual lagi dilapangan” bebernya.

Dikesempatan yang sama hearing tersebut juga merencanakan adanya rumah singgah terpadu, dikarenakan panti berada diwewenang Pemerintah Provinsi (Pemprov).

Ketua Komisi IV, Sri Puji Astuti menyampaikan bahwa regulasi pusat terkait pengelolaan panti tidak bijak karena penanganannya berada di Pemprov.

Dewan dari Fraksi Demokrat tersebut menambahkan bahwa “Kami mensiasati dengan adanya rumah singgah/rumah penampungan, tetapi berdasarkan aturan juga  rumah singgah hanya bisa menampung selama 3 Minggu” Ucapnya.

Sri Puji mengharapkan kerja keras untuk kolaborasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terhadap penanganan kemiskinan di Kota Samarinda.(MR/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas
Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern
Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif
Pemerintah Kecamatan Kenohan Siapkan Lahan 400 Hektar untuk Pengembangan Wisata Alam
Pemdes Tuana Tuha Fokus Atasi Masalah Blank Spot Jaringan Internet
Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal
Infrastruktur Jalan di Loa Kulu Digenjot Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat
Pemdes Perjiwa Tingkatkan Akses Jalan Menuju Air Terjun untuk Dukung Pariwisata

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:41 WIB

Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:23 WIB

Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:19 WIB

Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:37 WIB

Pemerintah Kecamatan Kenohan Siapkan Lahan 400 Hektar untuk Pengembangan Wisata Alam

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:06 WIB

Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:31 WIB

Infrastruktur Jalan di Loa Kulu Digenjot Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:03 WIB

Pemdes Perjiwa Tingkatkan Akses Jalan Menuju Air Terjun untuk Dukung Pariwisata

Rabu, 4 Desember 2024 - 09:57 WIB

Kelurahan Handil Baru Darat Permudah Pengurusan KIA dengan Inovasi Jemput Bola

Berita Terbaru

DKP Kukar lakukan verifikasi lapangan mengenai kasus perjualbelian bantuan kapal yang di lakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. (Foto : Ist)

Dispar Kukar

Dugaan Jual-Beli Bantuan Kapal Nelayan di Kukar, DKP Turun Tangan

Kamis, 5 Des 2024 - 14:21 WIB