Ketua Komisi IV Dorong Peningkatan Potensi SDM Kesehatan

- Jurnalis

Senin, 27 Maret 2023 - 02:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Sri Puji Astuti. (Foto: Ist)

Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Sri Puji Astuti. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, SAMARINDA – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, mendorong agar tenaga kesehatan tingkatkan potensi dalam memberikan pelayanan maksimal, sebab Sumber Daya Manusia (SD) kesehatan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat.

Kata, Sri Puji Astuti, jika dilihat di Kota Samarinda terkait SDM kesehatan mungkin banyak, namun bicara soal kualifikasi dan kualitas dinilai masih kurang. Sehingga menurutnya perlu adanya peningkatan potensi terhadap tenaga kesehatan secara keseluruhan.

“Perlu dilatih dokternya, dilatih tenaga kesehatannya, karena kalau bicara kesehatan bukan hanya perawat, namun juga ada apoteker, ada ahli gizi, ada kesahatan lingkungan, kesehatan masyarakat dan lain sebagainya,” ungkapnya, Senin 27 Maret 2023.

Menurutnya, SDM kesahatan dari tingkatan puskemas hinga rumah sakit sangatlah berpengaruh dalam menurunnya angka kesakitan dan kematian akibat penyakit, seperi halnya menurunkan angka kematian anak dan ibu yang melahirkan khususnya di Kota Samarinda.

Dengan ini, Pihaknya Komisi IV DPRD Kota Samarinda mendorong Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Kesehatan agar selalu memperbaharui dan meningkatkan kopetensi dari tenaga kesahatan. Melihat samarinda sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN,red) pastinya akan ada penambahan rumah sakit, “jika tidak diberengi dengan peningkatak kualitas SDM, khawatir rumah sakit umum daerah kalah prestasinya dengan rumah sakit swasta,” ungkap Sri Puji Astuti.

Saat ini, dirinya melihat sebagian besar masyarakat berobat menggunakan pelayan kesehatan milik daerah, karena ketika masyarakat berobat ke rumah sakit milik swasta perlu ada biaya yang besar dikelurkan, “sekalipun saat ini, 20 persen telah ditanggung oleh BPJS,” tutupnya. (MR/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

Sani Bin Husain Apresiasi Pemkot Samarinda Soal Penerapan Parkir Elektronik
Soal Pengelolaan Sampah di Samarinda, Deni Hakim Dorong Sinergi Pemkot-Pemprov
Normalisasi Sungai dan Revitalisasi TPS Samarinda Gunakan Dana APBN dan Provinsi, Deni Hakim Beri Komentar
Perpres Pengurangan Jam Kerja P3K, Begini Kata Aris Mulyanata
Perubahan Status P3K Tak Kurangi Tenaga Kerja
Solusi Kolaboratif Diusulkan Untuk Atasi Masalah Air Keruh
Pembangunan di Samarinda Harus Prioritaskan Kesejahteraan Masyarakat
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Transparansi Program MBG

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:47 WIB

Sani Bin Husain Apresiasi Pemkot Samarinda Soal Penerapan Parkir Elektronik

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:44 WIB

Soal Pengelolaan Sampah di Samarinda, Deni Hakim Dorong Sinergi Pemkot-Pemprov

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:40 WIB

Normalisasi Sungai dan Revitalisasi TPS Samarinda Gunakan Dana APBN dan Provinsi, Deni Hakim Beri Komentar

Senin, 19 Mei 2025 - 15:14 WIB

Perpres Pengurangan Jam Kerja P3K, Begini Kata Aris Mulyanata

Senin, 19 Mei 2025 - 15:12 WIB

Perubahan Status P3K Tak Kurangi Tenaga Kerja

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:24 WIB

Pembangunan di Samarinda Harus Prioritaskan Kesejahteraan Masyarakat

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:15 WIB

Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Transparansi Program MBG

Kamis, 15 Mei 2025 - 22:53 WIB

Samri Dorong Komunikasi Efektif Pemkot dan Masyarakat Samarinda

Berita Terbaru

Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Aris Mulyanata. (Foto : RD)

Advertorial

Perpres Pengurangan Jam Kerja P3K, Begini Kata Aris Mulyanata

Senin, 19 Mei 2025 - 15:14 WIB

Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Aris Mulyanata. (Foto : RD)

Advertorial

Perubahan Status P3K Tak Kurangi Tenaga Kerja

Senin, 19 Mei 2025 - 15:12 WIB