Komoditi Kopi Luwak Desa Perangat Baru Mampu Tarik Minat Pengusaha Hingga Luar Pulau Kalimantan

- Jurnalis

Rabu, 19 April 2023 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Edi Damansyah saat mengunjungi lahan perkebunan kopi di Desa Perangat Baru. (Foto: Ist)

Bupati Edi Damansyah saat mengunjungi lahan perkebunan kopi di Desa Perangat Baru. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, TENGGARONG – Desa Perangat Baru yang berada di Kecamatan Marangkayu dikenal sebagai salah satu kawasan penghasil kopi di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Bahkan Desa Perangat Baru juga memiliki komoditi unggulan dari perkebunan kopi tersebut, yakni Kopi Luwak.

Bahkan diketahui bahwa Kopi Luwak di Desa Perangat Baru juga mampu menarik minat dari berbagai daerah. Tak hanya dari Pulau Kalimantan saja, melainkan juga hingga ke pulau Bali.

“Sebenarnya banyak yang minat dengan kopi luwak desa kami, hanya saja baru 2 hektare saja yang maksimal memproduksi, jadi masih terbatas untuk dipasarkan ke luar. Saat ini masih di pasarkan lokal saja,” ucap Kepala Desa Perangat Baru, Fitriati saat dikonfirmasi Rabu (19/4/2023).

Baca Juga :  Agar Tepat Sasaran, Salehuddin Minta Pengelola Perbaiki Sistem Pendaftaran BKT

Melihat potensi itu, Pemerintah Desa (PemDes) Perangat Baru pun berencana untuk mengembangkan sektor perkebunan kopi luwak guna meningkatkan perekonomian warga di sana.

Diketahui, Kopi Luwak dari Desa Perangat Baru dapat terjual dengan harga yang cukup fantastis yakni dikisaran Rp 4,5 juta per kilogramnya.

Kepala Desa Perangat Baru, Fitriati mengatakan bahwa potensi itulah yang dilihat oleh PemDes untuk dijadikan program khusus dari desa.

“Saat ini jumlah petani kopi yang ada di desa kami ada sekitar 50 orang, mereka sudah melakukan penanaman kopi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Banyak Yang Masih Abai, M Udin Desak Perusahaan Sawit Berikan Hak Plasma Sesuai Aturan

Walaupun mempunyai potensi yang terbilang besar, namun Fitriati mengungkapkan bahwa pihaknya belum bisa menghasilkan banyak kopi luwak. Sebab, tanaman kopi di desanya baru sekitar dua hektare saja yang aktif memproduksi di atas lahan seluas 25 hektare.

Untuk itu, PemDes Perangat Baru merencanakan akan bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk memaksimalkan pengelolaan produksi kopi luwak. Tujuannya agar dapat meningkatkan perekonomian petani kopi di Desa Perangat Baru.

Sehingga, diharapkan nantinya kopi luwak Desa Perangat Baru dapat membantu menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADes)

“Nanti setelah berjalan ini akan dikelola BUMDes yang akhirnya jadi PADes,” pungkasnya. (VY/Adv/PemkabKukar)

Berita Terkait

Kepala Desa Bunga Jadi Tingkatkan Ekonomi Lewat Pengelolaan BUMDes dan Infrastruktur Pertanian
Desa Sepakat Fokus Kembangkan BUMDes Sebagai Pusat Pelatihan Ikan Air Tawar
Kades Teluk Dalam Paparkan Tantangan dan Potensi BUMDes
DPMD Kukar Ajak Kepala Desa Maksimalkan Potensi Aset untuk Kenaikan APBDes
Pengelolaan Anggaran Desa: Kewenangan Kepala Desa Menjadi Kunci
DPMD Kukar Berkomitmen Tingkatkan Kemandirian Desa
Desa Kerta Buana Berkomitmen Menjadi Destinasi Wisata Unggulan
Pemekaran Desa Kukar: Langkah Menuju Pembangunan Merata

Berita Terkait

Kamis, 22 Agustus 2024 - 18:05 WIB

Desa Sepakat Fokus Kembangkan BUMDes Sebagai Pusat Pelatihan Ikan Air Tawar

Kamis, 22 Agustus 2024 - 17:59 WIB

Kades Teluk Dalam Paparkan Tantangan dan Potensi BUMDes

Kamis, 22 Agustus 2024 - 13:00 WIB

DPMD Kukar Ajak Kepala Desa Maksimalkan Potensi Aset untuk Kenaikan APBDes

Rabu, 21 Agustus 2024 - 17:52 WIB

Pengelolaan Anggaran Desa: Kewenangan Kepala Desa Menjadi Kunci

Rabu, 21 Agustus 2024 - 17:46 WIB

DPMD Kukar Berkomitmen Tingkatkan Kemandirian Desa

Rabu, 21 Agustus 2024 - 09:54 WIB

Desa Kerta Buana Berkomitmen Menjadi Destinasi Wisata Unggulan

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:36 WIB

Pemekaran Desa Kukar: Langkah Menuju Pembangunan Merata

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:30 WIB

Sektor Perikanan Kukar Alami Peningkatan Signifikan

Berita Terbaru

Foto: Ist

Metropolis

P2LH-SDA Unmul Perkuat Kesiapan SDM Menyambut Perkembangan IKN

Selasa, 17 Sep 2024 - 19:09 WIB