Sistem Fuelcard Masih Belum Maksimal

- Jurnalis

Senin, 13 Februari 2023 - 14:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya. (Foto: Ist)

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya. (Foto: Ist)

HarianBorneo.com, SAMARINDA – Maraknya Truk yang sedang mengantri Bahan Bakar Minyak (BBM) berjenis solar subsidi, Sebabkan antrian yang panjang hingga ke bahu jalan masih menjadi persoalan di Samarinda.

Merespon hal tersebut, Komisi III DPRD Kota Samarinda lakukan rapat koordinasi dengan mengundang pihak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Kepolisian Resort Kota (Polresta), Senin (13/2/2023).

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya menjelaskan masalah kelangkaan solar subsidi sebelumnya telah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kota dengan membuat sistem Fuelcard untuk mengantisipasi antrian.

Dirinya mengatakan dengan hadirnya Fuelcard menjadi salah satu bentuk pengawasan terhadap penyaluran bahan bakar solar subsidi agar tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan.

Namun melihat lapangan ada beberapa hal yang berjalan tidak sebagai mana mestinya, sebab sampai hari ini masih ditemukan antrian yang panjang membuat truk parkir di pinggir jalan hingga sebabkan korban jiwa, ucapnya.

Berdasarkan kondisi tersebut, maka pihaknya lakukan rapat dengar pendapat atau koordinasi dengan mengundang Polisi Resort Kota, Dinas Perhubungan
Pertamina, dan Hiswana migas yang merupakan asosiasi pengusaha SPBU.

Angkasa Jaya membeberkan, menurut Pertamina pihaknya mengatakan bahwa stok solar mencukupi kebutuhan, namun nyatanya masih kekurangan.

“Sehingga kami sarankan untuk di evaluasi kembali supaya ada penambahan Kouta BBM khususnya solar bersubsidi,” tuturnya.

Selain itu, dirinya menyampaikan jika melihat dari sisi kecurangan, bahwa sebelumnya telah ada beberapa pelaku yang telah ditindak secara tegas, namun masih terjadi lagi.

“Ternyata ada beberapa kasus mereka menggunakan Fuelcard tidak tepat guna, ada kendaraan yang sudah tidak layak pakai namun masih didaftarkan untuk mendapatkan Fuelcard, artinya masih terdapat kelemahan kelemahan sistem,” jelasnya.

Lanjutnya, Fuelcard bukan hanya ada di kota Samarinda saja, namun kota lain juga ada, kalau di Samarinda solar subsidi Kouta nya 120 liter, namun dikota lain ada yang sampai 200 liter, sehingga perlu koordinasi dengan pihak Provinsi untuk menyamaratakan Kouta Fuelcard.

Saat menghadiri rapat tersebut, Kapolresta Samarinda, Ary Fadli menyarankan selain pihaknya melakukan upaya represif dan prefentif, perlu ada pencegahan dengan membuat suatu sistem yang saling terkodinasi antara pihak pelaksana yakni SPBU dan pemerintah kota, “Sehingga mengantisipasi kemacetan atau tumpukan antrian di SPBU,” terang Ary. (MR/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas
Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern
Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif
Pemerintah Kecamatan Kenohan Siapkan Lahan 400 Hektar untuk Pengembangan Wisata Alam
Pemdes Tuana Tuha Fokus Atasi Masalah Blank Spot Jaringan Internet
Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal
Infrastruktur Jalan di Loa Kulu Digenjot Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat
Pemdes Perjiwa Tingkatkan Akses Jalan Menuju Air Terjun untuk Dukung Pariwisata

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:41 WIB

Pemkab Kukar Fokus Tangani Stunting, Kecamatan Kota Bangun Darat Terus Percepat Program Prioritas

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:23 WIB

Guleku, Produk Gula Aren Desa Tuana Tuha Siap Masuki Pasar Ritel Modern

Jumat, 6 Desember 2024 - 10:19 WIB

Pemdes Embalut Sukses Kelola Lahan Pasca Tambang Jadi Kebun Jagung yang Produktif

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:37 WIB

Pemerintah Kecamatan Kenohan Siapkan Lahan 400 Hektar untuk Pengembangan Wisata Alam

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:06 WIB

Pemdes Batuah Berkolaborasi dengan Berbagai Pihak untuk Kembangkan Pariwisata Lokal

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:31 WIB

Infrastruktur Jalan di Loa Kulu Digenjot Demi Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

Rabu, 4 Desember 2024 - 10:03 WIB

Pemdes Perjiwa Tingkatkan Akses Jalan Menuju Air Terjun untuk Dukung Pariwisata

Rabu, 4 Desember 2024 - 09:57 WIB

Kelurahan Handil Baru Darat Permudah Pengurusan KIA dengan Inovasi Jemput Bola

Berita Terbaru

DKP Kukar lakukan verifikasi lapangan mengenai kasus perjualbelian bantuan kapal yang di lakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. (Foto : Ist)

Dispar Kukar

Dugaan Jual-Beli Bantuan Kapal Nelayan di Kukar, DKP Turun Tangan

Kamis, 5 Des 2024 - 14:21 WIB